Minggu, 20 Maret 2011

Saudara


Dalam damai rahim bunda kita hidup tergantung saudara
Saat meninggalkan jagat kecil rahim ada tangis melepas saudara, tapi ada tawa hangat saudara menyambut
Demi saudara kita saling membela
tapi atas nama saudara kita juga saling berebut
Lewat khittah persaudaraan kita tersambungkan meski jaraknya ribuan kilo
Meski keluar dari rahim yang sama, kepada saudara kita bisa saling tikam
Dalam saudara selalu ada pesan persamaan tapi juga perbedaan
Dalam ikatan kasih kita saling menyapa mesra saudara
Dalam lingkaran amarah kita mungkin saling bikin susah
Dalam kebaikan kita saling menolong, meski dlm pertanggungjawaban kita berdiri tegak di kaki sendiri
Kita kerap menyebut saudara kepada siapa saja yang sama warna kulit, logat bahasa, tempat lahir, agama, hobby bahkan juga partainya
Meski acapkali lupa saat kepentingan berbeda, Dalam pengadilan, saat kita hanya menjadi diri sendiri, tak ada persaudaraan atas nama apapun, yang ada hanyalah kepentingan kehidupan, kepentingan keadilan
Seperti fatamorgana yang tak pernah nyata, dalam dusta kita tak boleh merasa saudara, Hanya dlm kejujuran persaudaraan itu selalu ada dan abadi
Pentas dunia pasti ada akhirnya, tapi nurani akan selalu abadi
Di pentas mana persaudaraan kita berada, semua terserah dan akan kembali ke diri kita
(Puisi karya Suyoto (Kang Yoto) Ketua DPW PAN Jatim dan Bupati Bojonegoro)

0 komentar:

Posting Komentar

 

Copyright 2008 All Rights Reserved | PAN KABUPATEN MAGETAN Designed by Bloggers Template | CSS done by Link Building