Minggu, 03 April 2011

Manajemen Kaderisasi PAN


Partai politik adalah institusi yang dinamis. Pengelolaannya membutuhkan sosok-sosok yang berintegritas tinggi dan handal mengatur organisasi yang dinamis (Anis Baswedan. Rektor Universitas Paramadina)

Acuan mengelola organisasi politik menuju partai politik yang modern dan kuat masihlah langka. Hampir semua partai di Indonesia mengalami persoalan pada kaderisasi. Partai politik mempunyai kewajiban memberikan pendidikan politik kepada masyarakat dan terutama menyiapkan kader-kader partai yang merupakan sumber daya manusia calon-calon pemimpin di masyarakat. Untuk itu PAN harus berani melangkah menjadi partai yang berbasis program. Pimpinan PAN dan aparatus partai di berbagai level harus menyiapkan sistem kepelatihan kaderisasi yang lebih implementatif. Kader-kader PAN harus disiapkan menjadi kader-kader tangguh dan terlatih agar sanggup menghadapi segala bentuk kompetisi politik, yang juga terlatih dalam segala medan perjuangan. Kompetisi politik di era demokrasi seperti sekarang ini kader partai dituntut memiliki kapasitas, kapabilitas, serta komitmen untuk menjalankan amanat politik rakyat sekaligus menjalankan amanat partai. Hanya kader-kader yang tangguh, kader yang terlatih dan yang mempunyai komitmenlah yang sanggup memikul beban perjuangan partai dan membawa visi dan misi partai.

Sebelum action yang terancang dalam program kerja, maka kita harus mengenal potensi internal organisasi. Berbicara tentang potensi internal, maka perangkat utamanya adalah kader. Dan sudah barang tentu, tujuan akhir pengembangan potensi internal ini adalah membentuk kader-kader kompeten, tangguh dan terlatih di berbagai bidang. Jika kader minat dalam bidang media, maka dia harus disediakan sarana pelatihan agar menjadi penggiat media yang handal. Jika dia bertujuan menjadi politisi, maka dia harus diasah supaya memiliki kapasitas, kapabilitas menjadi pejabat publik. Kalau ia tertarik dalam bidang SAR, ia pun harus memperoleh bekal kepelatihan yang cukup agar tidak gagap ketika terjun langsung dalam penanganan bencana.

Sebagai syarat memiliki daya saing dalam kompetisi politik dewasa ini, meng-upgrade kemampuan melalui kepelatihan-kepelatihan adalah hal mutlak. Dengan kepelatihan yang kontinyu dan sistematis akan menghasilkan kader yang berkompeten dan profesional. Oleh karena itu PAN dan seluruh jenjangnya harus mengadakan kepelatihan-kepelatihan yang terprogram termasuk meningkatkan capacity building kadernya (@ry)

0 komentar:

Posting Komentar

 

Copyright 2008 All Rights Reserved | PAN KABUPATEN MAGETAN Designed by Bloggers Template | CSS done by Link Building